Strengthening The Halal Value Chain Ecosystem in Era Society 5.0
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penguatan kepada pelaku industri melalui penerapan regulasi penjaminan produk halal di Indonesia. Dengan menjalankan program sosialisasi dan pendampingan halal, diharapkan dapat meningkatkan kualitas kelembagaan sehingga pengembangan usaha dapat dimaksimalkan. Hal ini didukung oleh realitas di masyarakat bahwa industri halal memiliki potensi untuk dijadikan sektor potensial sebagai salah satu pilar perekonomian di Indonesia, yaitu memberikan jaminan dan perlindungan bagi produk halal yang dikonsumsi. Selain itu, juga untuk mengetahui kriteria apa yang harus dipenuhi oleh pelaku usaha dalam menerapkan regulasi penjaminan produk halal dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat bagi pelaku usaha dalam menerapkan regulasi penjaminan produk halal.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur yang menggunakan sumber data sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi teori dengan teknik analisis data kualitatif deskriptif. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan regulasi pemerintah melalui program Sehati dengan melakukan sertifikasi halal akan meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa suatu produk layak untuk dikonsumsi oleh umat muslim khususnya dan global pada umumnya.
Referensi
Al Qardhawi, Y. 1994. al-Halal wa al-Haram fi al-Islam. Bayrut: Maktabah al Islami.
Astogini, D., dkk. 2012. Aspek Religiusitas dalam Keputusan Pembelian Produk Halal (Studi Labelisasi Halal pada Produk Makanan dan Minuman Kemasan). Jurnal Ekonomi Bisnis Dan Akuntansi (JEBA), Vol. 13 No.1.
Adinugraha, H. H., dan Sartika, M. 2019. Halal Lifestyle di Indonesia. An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah, Vol. 5 No. 2.
Arna Asna Annisa. 2019. Kopontren dan Ekosistem Halal Value Chain. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, Vol. 5 No. 1.
Cut Ernita, dkk. 2021. Analisis Ekosistem Halal Value Chain Pada Umkm Di Kota Medan. Vol.6, No. 2.
Guangli Z, dkk. 2016. Halal Logistics and Supply Chain Linkage Potential Across the Thai-Malaysia Border as a Driver of IMT-GT Economic Development. The 7th Hatyai National and International Conference. at Hatyai University.
Faisal. 2021. Industri Halal dan Pengembangan Kawasan Halal Berbasis Kearifan Lokal. Pusat Studi Manajemen dan Bisnis FEB UNPAD.
Kholifatul Husna Asri dan Amin Ilyas. 2022. Strengthening the Halal Value Chain Ecosystem as the Development of the Halal Industry Towards Era 5.0. Alif: Shariah Economics Journal. Vol. 1 No.1.
Lynarbi, I., Haque, M. G. Purwanto, A., & Sunarsi, D. 2020. Analisis Pengaruh Lahirnya U.U No. 33 Tahun 2014 tentang JPH dan Terbitnya PP No. 31 Tahun 2019 tentang JPH terhadap Keputusan Melakukan MoU dan Perjanjian Kerja Sama Calon LPH dengan BPJPH. International Journal Of Social, Policy And Law, 1(1), 88 - 110.
Nur Kasanah dan Muhammad Husain. 2022. Potensi, Regulasi, dan Problematika Sertifikasi Halal Gratis. Journal of Economics, Law, and Humanities, Vol. 1 No. 2.
Nurimansyah. 2011. Analisis Rantai Nilai (Value Chain) Industri Pakaian Jadi di Indonesia, MM UGM. Jurnal Dinamika Akuntansi Dan Bisnis. Vol. 2, No. 1.
Yusoff, S. Z., & Adzharuddin, N. A. 2017. Factor Of Awareness In Searching And Sharing Of Halal Food Product Among Muslim Families In Malaysia. In SHS Web of Conferences, 33. 75. EDP Sciences.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##