Asesmen Sanitasi Lingkungan dan Keberadaan Tikus di Pelabuhan Laut Belawan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Medan
Abstrak
Sanitasi lingkungan merupakan kegiatan yang dilakukan masyarakat untuk menjaga dan mengendalikan kondisi lingkungan dengan tujuan terhindar dari penyakit. Tikus merupakan salah satu hewan yang dapat menularkan penyakit. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui Asesmen Sanitasi Lingkungan Dan Keberadaan Tikus Di Pelabuhan Laut Belawan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Medan. Penelitian yang dilakukan dengan cara survey dan bersifat deskriptif. Variabel dalam penelitian ini meliputi sanitasi gudang, Tanda-tanda kehidupan tikus, jumlah dan jenis tikus serta upaya pengendalian tikus di gudang terhadap keberadaan tikus. Analisa Data dilakukan secara manual dengan berpedoman pada SOP (Standard Operating Procedure) Survei/Pemeriksaaan Sanitasi Gudang ,Survei dan pengendalian tikus di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pada sanitasi gudang diketahui gudang I memenuhi syarat, pada variabel tanda-tanda kehidupan tikus diketahui bahwa ketiga gudang memiliki tanda-tanda kehidupan tikus, pada variabel jumlah dan jenis tikus didapati 1 ekor tikus dengan nilai success trap sebesar 7% dan jenis tikus yaitu tikus rumah (Rattus Tanezumi). Pengendalian tikus dilakukan dengan cara pemasangan perangkap Tikus hidup (live trap). Disarankan kepada Pemilik Gudang agar memperhatikan dan melakukan Pengelolaan Sanitasi lingkungan terhadap Keberadaan Tikus pada Gudang di Pelabuhan Belawan dengan perbaikan sarana terhadap Lingkungan Luar halaman ,Ruang Bangunan, Penyediaan Air Bersih Dan Pengelolaan Air Limbah.
Kata Kunci : Pelabuhan, Sanitasi Lingkungan, Sanitasi Gudang, Tikus
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##Informasi Hak Cipta
KEBIJAKAN HIGIENE : JURNAL KESEHATAN LINGKUNGAN (AKSES TERBUKA)
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).