PERAN ASTRONOMI TRADISIONAL DAN BINTANG DALAM PENETUAN MUSIM TANAM SERTA PANEN PERSPEKTIF ILMU FALAK
Abstract
Penelitian ini mengkaji pengetahuan astronomi tradisional dimanfaatkan oleh masyarakat lokal melalui pengamatan bintang dan fenomena langit untuk menentukan waktu yang tepat dalam aktivitas pertanian, khususnya musim tanam dan panen. Dalam perspektif Ilmu Falak, fokus penelitian ini mengidentifikasi peran bintang tertentu serta menganalisis kontribusi praktik astronomi tradisional di wilayah Luwu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan library research, dan dianalisis menggunakan pengumpulan data melalui pendekatan interdisipliner, historis, dan komparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Astronomi tradisional dan peran bintang, berperan penting dalam menentukan musim tanam serta panen. Masyarakat Luwu secara turun-temurun telah menggunakan posisi bintang tertentu seperti Orion, Sirius, Pleiades dan crux sebagai penanda perubahan musim. Penelitian ini dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang, terutama dalam sektor pertanian, pendidikan, dan pelestarian budaya di Luwu. dalam pertanian, pengetahuan astronomi tradisional dapat digunakan untuk menentukan waktu tanam dan panen melalui integrasi dengan teknologi cuaca modern. Pendekatan ilmu falak memperkaya interpretasi ayat-ayat ini melalui analisis orbit benda langit dan posisi alam semesta, yang menunjukkan adanya keselarasan antara pandangan agama dan sains.
Copyright (c) 2025 Putri Damayanti Md, Nurul Wakia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.