IMPLEMENTASI MANAJEMEN KURIKULUM MERDEKA DI SD NEGERI 2 KAMPUNG BARU KABUPATEN MAJENE
Abstrak
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi manajemen kurikulum merdeka di SD Negeri 2 Kampung Baru Kabupaten Majene dengan mengacu pada lingkup manajemen yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Data penelitian ini diperoleh dari beberapa sumber, seperti dari kepala sekolah, guru serta komite sekolah. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi manajemen kurikulum merdeka di SD Negeri 2 Kampung Baru dilaksanakan melalui 4 tahapan yakni perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, serta evaluasi kurikulum. Hasil implementasi manajemen kurikulum yang dilakukan oleh kepala sekolah SD Negeri 2 Kampung Baru Kabupaten Majene menggunakan pendekatan dan model grass roots approach atau segala aktivitas menitikberatkan dari bawah, dalam hal ini guru sebagai central kurikulum. Adapun faktor pendukung implementasi kurikulum merdeka terdiri atas: 1) sekolah tersebut termasuk sekolah penggerak; b) fasilitas gedung dan SDM yang cukup memadai; 3) hubungan baik antara kepala sekolah dan guru, sedangkan faktor penghambat terdiri atas: 1) guru masih kurang memahami kurikulum merdeka; 2) fasilitas IT seperti internet masih buruk; dan 3) masih kurangnya buku paket sebagai salah satu sumber pembelajaran. Implikasi dari penelitian ini diharapkan agar guru meningkatkan pemahaman dan literasi mengenai kurikulum merdeka dan selalu berupaya meningkatkan kompetensinya karena memiliki peran besar dalam pelaksanaan pembelajaran.
Referensi
Abong, R. (2015). Konstelasi Kurikulum Pendidikan Di Indonesia. At-Turats, 9(2), 37–47. https://doi.org/10.24260/at-turats.v9i2.314
Alhamuddin. (2014). Sejarah Kurikulum di Indonesia (Studi Analisis Kebijakan Pengembangan Kurikulum). Nur El-Islam, 1(2), 48–58. https://ejurnal.iaiyasnibungo.ac.id/index.php/nurelislam/article/view/60
Anggito, A. A., & Setiawan, J. (2018). Metode Penelitian Kualitatif (Cet. I). Sukabumi: Jejak.
Arifin, Z. (2012). Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Firdaus, H., Laensadi, A. M., Matvayodha, G., Siagian, F. N., & Hasanah, I. A. (2022). Analisis Evaluasi Program Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(4), 686–692.
Hamalik, O. (2010). Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Handler, B. (2010). Teacher as Curriculum Leader: A Consideration of the Appropriateness of that Role Assignment to Classroom-Based Practitioners. International Journal of Teacher Leadership, 3(3), 32–42.
Hidayati, W., Syaefudin, & Muslimah, U. (2021). Konsep dan Rancangan Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan. Yogyakarta: Semeste Aksara.
Kemenkumham. (2017). Laporan Akhir Kelompok Kerja Analisis dan Evaluasi Hukum mengenai: Sistem Pendidikan Nasional.
Moleong, L. J. (2012). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyasana, D. (2011). Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Pengelola Web Kemdikbud. (2022). Kurikulum Prototipe Utamakan Pembelajaran Berbasis Proyek. SIARAN PERS Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor: 818/Sipres/A6/XII/2021.
Pora, Y. (2007). Selamat Tinggal Sekolah. Yogyakarta: Media Pressindo.
Sumanti, S. T., Ayyun, K. Q., Indriyani, R., Giva Rizki, C., & Juwita, M. (2022). Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19 dengan Menerapkan Protokol Kesehatan di Desa Bangun Rejo. Hearty, 10(1), 23–31. https://doi.org/10.32832/hearty.v10i1.5239
Surakhmad, W. (2009). Pendidikan Nasional: Strategi dan Tragedi. Jakarta: Kompas Media Nusantara.
Wardan, K., & Rahayu, A. P. (2021). Manajemen Kurikulum. Malang: Literasi Nusantara Abadi.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).