Respon Laskar Jihad terhadap Pemikiran Islam Mazhab Ambon
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon Laskar Jihad terhadap pemikiran Islam Mazhab Ambon, khususnya dalam konteks dinamika pemikiran keagamaan di Ambon. Uniknya, penelitian ini menawarkan perspektif baru tentang bagaimana Laskar Jihad, sebagai kelompok militan, merespons integrasi budaya lokal dalam ajaran Islam. Studi ini mengeksplorasi penerapan dan penerimaan ajaran Islam Mazhab Ambon di Ambon, serta dampaknya terhadap kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat setempat. Konflik di Ambon yang mudah terpicu akibat kurangnya toleransi antar umat beragama mendorong cendikiawan Muslim Maluku untuk mengembangkan pemikiran Islam Mazhab Ambon yang menyatukan ajaran Islam dengan budaya lokal. Penelitian ini berfokus pada pendapat Laskar Jihad tentang Islam Mazhab Ambon, yang merupakan bagian dari konsep Islam Nusantara, untuk mengungkap pandangan mereka terhadap integrasi ini. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan studi lapangan, penelitian ini melibatkan wawancara dengan tokoh agama, anggota Laskar Jihad, dan masyarakat Ambon, serta analisis dokumen dan literatur terkait. Penelitian ini juga merinci metode pengumpulan dan analisis data yang digunakan, memberikan gambaran yang komprehensif tentang proses dan hasil penelitian. Temuan utama menunjukkan bahwa mayoritas anggota Laskar Jihad menolak Islam Mazhab Ambon karena dianggap dapat mengikis kemurnian ajaran Islam. Namun, penelitian ini juga mengungkap bagaimana pandangan konservatif Laskar Jihad dapat mempengaruhi upaya rekonsiliasi dan pembangunan perdamaian di Ambon. Dengan menyoroti relevansi sosial konsep Islam Mazhab Ambon yang bertujuan mempromosikan toleransi, penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami dinamika keagamaandi Ambon dan menawarkan solusi untuk menciptakan harmoni di tengah masyarakat yang beragam.
Referensi
Ahmad al-Iji, Abdul Rahmat bin. Al-Mawáqif Fi Ilmu al-Kalámi. Beirut: Alam al-Kutub, n.d.
al-Zuhaili, M. Musthafa. Al-Qawa’id al-Fiqhiyah Wa Tathbiqatiha Fi al-Madzahib al-Arba’ah. Damascus: Dar al-Fikr, 2006.
Azisi, A. M. “Islam Nusantara: Corak Keislaman Indonesia Dan Perannya Dalam Menghadapi Kelompok Puritan.” Jurnal Empirisma 29, no. 2 (2020): 41–54.
Badan Pusat Statistik Maluku. Maluku Dalam Angka. Ambon, 2004.
Baker, Jecqueline. Laskar Jihad Dan Mobilisasi Umat Muslim Dalam Konflik Maluku. Jakarta, 2000.
Bakri, Hendry. “Resolusi Konflik Melalui Pendekatan Kearifan Lokal Pela Gandong Di Kota Ambon.” The POLITICS: Jurnal Magister Ilmu Politik Universitas Hasanuddin 1, no. 1 (2015).
Budiyanto, Muhammad Arief. “Pengaruh Pemikiran Keagamaan Laskar Jihad Ahl Al-Sunnah Wa Al-Jamaah Di Ambon.” Dialetika 8, no. 1 (2014).
Fadhly, Muhammad, and Jamain Warwefubun. “Islamisasi Dan Arkeologi Islam Di Susupu Jailolo.” Intizar 25, no. 1 (October 17, 2019): 1–8. https://doi.org/10.19109/intizar.v25i1.3188.
Gaspersz, Steve Gerardo Christoffel. “Islam Di Kota Ambon Pada Masa Kolonial: Perspektif Sejarah.” SUNDERMANN: Jurnal Ilmiah Teologi, Pendidikan, Sains, Humaniora Dan Kebudayaan 15, no. 2 (December 24, 2022): 67–77. https://doi.org/10.36588/sundermann.v15i2.103.
Hehanussa, J. “PELA DAN GANDONG: Sebuah Model Untuk Kehidupan Bersama Dalam Konteks Pluralisme Agama Di Maluku.” Jurnal Teologi 33, no. 1 (2009).
Ibrahim, Rustam. “Jihad Dalam Literatur Pesantren Salaf.” Teologia 23, no. 1 (2012).
Indrawan, Jerry, and Ananda Tania Putri. “Analisis Konflik Ambon Menggunakan Penahapan Konflik Simon Fisher.” SI Resolusi Konflik 4, no. 1 (2023).
Ismail, M. Bakr. Al-Qawa’id al-Fiqhiyah Baina al-Ashalah Wa al-Taujih. Beirut: Dar alManar, n.d.
Jamal, Misbahuddin. “Konsep Al-Islam Dalam Al-Qur’an.” Jurnal Al-Ulum 11, no. 2 (December 2011): 283–310. https://doi.org/10.12345.
Lestari, Dewi Tika. “Membangun Harmoni Sosial Melalui Musik Dalam Ekspresi Budaya Orang Basudara Di Maluku.” Jurnal Panggung 30, no. 3 (2020).
Malatuny, Yakob Godlif, and Samuel Patra Ritiauw. “Eksistensi Pela Gandong Sebagai Civic Culture Dalam Menjaga Harmonisasi Masyarakat Di Maluku.” SOSIO DIDAKTIKA: Social Science Education Journal 5, no. 2 (2018): 35–46. https://doi.org/10.15408/sd.v5i2.10554.
Montana, Osbert, Riris Loisa, and Lusia Savitri Setyo Utami. “Masyarakat Dan Kearifan Budaya Lokal (Bentuk Pela Masyarakat Di Negeri Batu Merah Kota Ambon Pasca Rekonsiliasi).” Koneksi 2, no. 2 (May 9, 2019): 507–14. https://doi.org/10.24912/kn.v2i2.3930.
Moqsith, Abdul. “Tafsir Atas Islam Nusantara (Dari Islamisasi Nusantara Hingga Metodologi Islam Nusantara).” Harmoni 15, no. 2 (2016): 20–32. jurnalharmoni.kemenag.go.id/index.php/harmoni/article/view/27.
Nabilah, Nida Wafa, Eti Eti, and Kambali Kambali. “Kajian Periode Klasik Ilmu Kalam: Sejarah, Pemikiran Dan Pengaruhnya.” Ta Dib Jurnal Pendidikan Islam 13, no. 1 (February 11, 2024): 11–18. https://doi.org/10.29313/tjpi.v13i1.12956.
Nindatu, Agustinus, Damaris B Liubana, Providensia Leiwakabessy, Welly C Elly, Agnia Puspa Naraswari, and Jacques F Lainsamputty. “Persepsi Tentang Pentingnya Budaya Masohi Atau Kerjasama Dalam Berbagai Bidang Kehidupan.” Jurnal Kewarganegaraan 6, no. 1 (2022).
Nurhayati, Sitti Sani. “Laskar Jihad In Maluku 2000-2002: A Collective Obligation.” Ulumuna 10, no. 1 (November 4, 2017): 81–102. https://doi.org/10.20414/ujis.v10i1.433.
Qomar, Mujamil. “Islam Nusantara: An Alternative Model of Islamic Thought, Comprehension, and Implementation.” El Harakah 17, no. 2 (2015).
Qotadah, Hudzaifah Achmad, Ma’isyatusy Syarifah, and Adang Darmawan Achmad. “Misinterpretation of Salafi Jihadist on Jihad Verses: An Analysis.” Asy-Syari’ah 23, no. 2 (2021).
Rofiq, Ahmad. Hukum Islam Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1995.
Salamor, Lisye. “Eksistensi Budaya Badati Di Maluku Dalam Membangun Nilai Integrasi Bangsa Pada Era Digital.” Jurnal Moral Kemasyarakatan 9, no. 1 (June 30, 2024): 30–40. https://doi.org/10.21067/jmk.v9i1.10164.
Sari, Kartika. “Dinamika Islam Nusantara (Studi Perbandingan Islam Tradisional Di Pulau Bangka Dengan Konsep Islam Nusantara).” Scientia: Jurnal Hasil Penelitian 3, no. 2 (December 7, 2018): 152–63. https://doi.org/10.32923/sci.v3i2.1329.
Sculze, Kirsten E. Lasykar Jihad and The Conflict in Ambon. Vol. 9. London: Economics School, 2002.
Sholehuddin, Moh. “Ideologi Religio-Politik Gerakan Salafi Laskar Jihad Indonesia.” Jurnal Review Politik 3, no. 1 (2013).
Syafii, Ilham, and NDR. Ayu Nurdiana. “Peran Islam Dalam Pembangunan Masyarakat Kota Ambon, Provinsi Maluku.” Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman 23, no. 1 (July 5, 2023): 56–72. https://doi.org/10.32939/islamika.v23i1.2512.
Thalib, Jafar Umar. Ustadz, Laskar Jihad Ahlussunnah Wal Jama’ah Mempelopori Perlawanan Terhadap Kedurjanaan, Hegemoni Salibis Zionis Internasional Indonesia. Yogyakarta: DPP Forum Komunikasi Ahlussunnah wal Jama’ah, Devisi Penerangan, 2001.
Titaley, Elsina, and Syane Matatula. “Budaya Masohi Masyarakat Adat Negeri Samasuru - Maluku.” KOMUNITAS: Jurnal Ilmu Sosiologi 5, no. 2 (January 27, 2023): 80–97. https://doi.org/10.30598/komunitasvol5issue2page80-97.
Toisuta, H, and L Jamaa. “Urgensi Kearifan Lokal Bagi Keberlanjutan Pembangunan Perdamaian Di Maluku Perspektif Fiqh Kontemporer.” TAHKIM 14, no. 2 (2018). https://doi.org/10.33477/thk.v14i2.3075.
Wahab, Muhammad bin Abdul, and Tsalatsu Utsul. Tiga Landasan Utama. Saudi Arabiah: Direktorat Percetakan dan Penerbitan Departemen Agama, 2002.
Yanggo, Hj Huzaemah Tahido. Pengantar Perbandingan Madzhab. Ciputat: Gaung Persada Press, 2011.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##