PENGARUH VARIASI SUHU TERHADAP LAJU KOROSI PADA BAJA ST 37 DENGAN MENGGUNAKAN INHIBITOR KULIT JAGUNG
Abstrak
Korosi merupakan salah satu ancaman bagi industri-industri otomotif sebab proses korosi mengakibatkan penurunan kekuatan material sehingga meningkatkan biaya perbaikan pada alat-alat berat yang digunakan pada bidang industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi ekstrak kulit jagung dalam menghambat laju korosi pada baja ST37 dengan menggunakan metode kehilangan massa, pengaruh variasi suhu perendaman dalam menghambat laju korosi pada baja ST37 dan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi inhibitor dalam menghambat laju korosi pada baja ST37. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kehilangan massa (Mass Loss). Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kulit jagung dapat menghambat laju korosi yang digunakan sebagai inhibitor pada baja ST37 dengan menggunakan medium HCl 3% dengan variasi suhu 40oC, 50oC dan 60oC. Hasil nilai laju korosi tanpa inhibitor didapatkan 40oC sebesar 32,98 mpy, 50oC sebesar 62,09 mpy, 60oC sebesar 71,51 mpy dan hasil nilai laju korosi dengan menggunakan konsentrasi inhibitor tetap 400 ppm didapatkan 40oC sebesar 32,81 mpy, 50oC sebesar 36,59 mpy, dan 60oC sebesar 38,76 mpy.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##This license allows authors to copy, redistribute, remix, transform, and build upon the Work, in any format or medium, for any purpose including commercial purpose, on a perpetual basis provided they credit the Work and the authors. Authors
must explain any changes that were made from the original and may not suggest the authors endorse the use. The resultant work must be made available under the same terms, and must include a link to the CC BY 4.0 International License.