Penerapan Hybrid Learning Berbasis Masalah Terhadap Critical Thinking Pembelajaran Fisika

Nurul  Lailatul Muharromah; Sri  Haryanto; Fatiatun

doi:10.24252/jpf.v11i1.32452

Nurul Lailatul Muharromah
(ID)
Sri Haryanto
(ID)
Fatiatun unsiq
(ID)

DOI: https://doi.org/10.24252/jpf.v11i1.32452

Kata Kunci: hybrid learning, berbasis masalah, critical thinking, fisika

Abstrak

Kemampuan berpikir kritis siswa mempunyai peran penting dalam proses pembelajaran, dalam rangka meningkatkan critical thinking siswa penelitian ini menerapkan metode hybrid learning berbasis masalah, dimana pembelajaran yang memadukan dua metode yaitu dalam jaringan (online) atau luar jaringan (offline) dengan pelaksanaan pembelajaran berorientasi pada masalah. Tujuan penelitian adalah mengetahui penerapan hybrid learning berbasis masalah dalam peningkatan critical thinking siswa dan mengetahui besar peningkatan critical thinking pembelajaran fisika. Metode yang digunakan adalah eksperimen, dalam true experimental design, analisis uji beda menggunakan statistik t-tes untuk mencari pengaruh treatment sedangkan analisis uji gain untuk mengetahui besar peningkatan. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa penerapan hybrid learning berbasis masalah dalam pembelajaran fisika dilaksanakan dalam jaringan dan tatap muka, diawali dengan penyajian masalah dalam bentuk soal maupun percobaan. Selanjutnya siswa mengidentifikasi masalah dan mengadakan eksperimen dengan pengumpulan data, mengamati berdasarkan fakta, berdiskusi, kemudian merumuskan kesimpulan. Hasil uji gain kelas eksperimen termasuk dalam kategori tinggi, berarti ada peningkatan critical thinking dalam pembelajaran fisika.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Asyrofi, M, dan Iwan Junaedi. 2016. “Kemampuan Representasi Matematis Ditinjau dari Multiple Intellingence Pada Pembelajaran Hybrid learning Berbasis Konstruktivisme” Unnes Journal of Mathematics Education Research, vol. 5, no. 1. 32-34.
Hidayat, Muh Yusuf dan Ayu Andira. 2019. “Pengaruh Model Pembelajaran Hybrid Learning Berbantuan Media Schoology Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI MIA MAN Pangkep”, Jurnal Pendidikan Fisika, vol. 7. no. 2. 140-148.
Junaidi. 2020. “Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning dalam Meningkatkan Sikap Berpikir Kritis” Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, vol. 9, no. 1. 25-35.
Lestari, dkk. 2020. “Hybrid Learning on Problem-solving Abiities in Physics Learning: A Literature Review” Journal of Physics: Conference Serie. 1-12.
Maryati, Iyam. 2018. “Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Materi Pola Bilangan di Kelas VII Sekolah Menengah Pertama”. Jurnal Mosharafa, vol. 7, no. 1. 63-74.
Mundilarto dan Ismoyo, H. 2017. “Effect of Problem -Based Learning on Improvement Physics Achievement and Critical Thinking of Senior High School Student”. Journal of Baltic Science Education, vol. 16, no. 5. 761-779.
Nafiah, Yunin Nurun. 2014. ”Penerapan Model Problem-Based Learning untuk meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa”. Jurnal Pendidikan Vokasi, vol. 4, no. 1. 125-143.
Putra, .Ari Gita Prahmana Singgih Bektiarso, dan Rif’ati Dina Handayani. 2016. “Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) Terhadap Hasil Belajar dan Keterampilan Proses Sains dalam Pembelajaran Fisika di SMA (Kelas X SMA Negeri 3 Jember). Jurnal Pembelajaran Fisika, vol. 5, no. 2. 129-134.
Putra, Ino Angga. 2015. “Orientasi Hybrid Learning Melalui Model Hybrid Learning Dengan Bantuan Multimedia di dalam Kegiatan Pembelajaran”, Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Teknologi, vol. 1. no. 1. 37-42.
Rahayu, Imami Arum Tri dan Gde Agus Yudha Prawira Adistana. 2018. “Mengembangkan Ketrampilan Memecahkan Masalah Melalui Pembelajaran Berdasar Masalah.” Jurnal Pendidikan, vol. 3, no. 2. 86-91.
Rahayu, Tetra, Tantri Mayasari, dan Farida Huriawati. 2019. “Pengembangan Media Website Hybrid Learning Berbasis Kemampuan Literasi Digital dalam Pembelajaran Fisika” Jurnal Pendidikan Fisika JPF, vol. 7, no. 1. 130-142.
Riyanto, Yatim. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran Sebagai Referensi bagi Guru/Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas, (Jakarta:Kencana).
Setyorini, U. dkk. 2011 “Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP”, Jurnal Penelitian Fisika Indonesia. vol. 7. 52-56.
Shofiyah, Noly dan Fitri Eka Wulandari. 2018. “Model Problem Based Learning (PBL) Dalam Melatih Scientific Reasoning Siswa” Jurnal Penelitian Pendidikan vol. 3, no. 1. 33-38.
Tuapattinaya, Prelly M J. 2017. “Pengembangan Media Pembelajaran Biologi Berbasis Hybrid Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada SMP Negeri 6 Ambon”, Jurnal Biologi Science & Education, vol. 1, no. 1. 186-192.
Widowati, Asri. 2010. “Pengembangan Critical Thinking melalui Penerapan Model PBL (Problem Based Learning) dalam Pembelajaran Sains”, Majalah Ilmiah Pembelajaran, no.1.
Verawati dan Desprayoga. “Solusi Pembelajaran 4.0:Hybrid Learning”. Seminar Nasional Pendidikan Progam Pascasarjana Universitas PGRI Palembang, 2019.
Yuwono, Timbul, Mulya Supanggih, dan Rosita Dwi Ferdiani. 2018. “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Berdasarkan Prosedur Polya”, Jurnal Tadris Matematika, vol. 1. no. 2. 137-144.