Persepsi Masyarakat Terhadap Manfaat Beternak Kuda di Kabupaten Jeneponto

  • Astati Astati Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Mursidin Mursidin Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Rusny Rusny Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Handayani Indah Susanti Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Amriana Hifizah Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Anas Qurniawan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
Kata Kunci: Pengelolaan, Sapi Potong, Sosial ekonomi

Abstrak

Beternak kuda dapat memberikan berbagai manfaat dalam meningkatkan kesejahteraan, baik bagi individu maupun masyarakat secara keseluruhan. Kuda terutama dapat dimanfaatkan sebagai alat transportasi dan sumber tenaga kerja menarik gerobak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap manfaat beternak kuda. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni hingga Juli 2022 di Kelurahan Tolo Utara Kecamatan Kelara Kabupaten Jeneponto. Jenis penelitian adalah deskriptif  kuantitatif dengan metode survei. Pengambilan sampel secara acak sederhana sebanyak 55 peternak kuda. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dengan distribusi frekuensi serta pengukuran menggunakan skala Likert (Sangat Tidak Setuju – Sangat Setuju) untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap manfaat yang ditimbulkan dengan beternak kuda. Berdasarkan hasil analisis, penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat menanggapi Sangat Setuju terhadap manfaat beternak kuda dalam meningkatkan kesejahteraan, tujuan konsumsi, dan sebagai tenaga kerja.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Dominguez, M. S. Munstermann, G. Murray, P. Timoney. (2015). High health, high performance (HHP) horses: Risk mitigation strategies and establishment of specific health requirements. Rev. Sci. Tech. 34(3): 837-48 Zootec Vol. 40.

Kadir, S. (2011). Preferensi konsumen terhadap hasil olahan daging kuda di Makassar. Jurnal Agribisnis. X (3): 49.

Karya Tani Mandiri. (2010). Pedoman Budidaya Beternak Kuda: Seri Budidaya Ternak. Bandung: CV. Nuansa Aulia.

Patel, S and Williams, L. (2018). Equine nutrion and Health. A Comprehensive riview of current practices. Agricultural Science Research.

Rizki, F. A. K. (2016). Identifikasi Sifat Kualitatif dan Kuantitatif pada Kuda Sumba Jantan (Kasus Peternakan Kuda di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur). Students e-Jornals, Vol. 5 (2).

Suryaningsih, Lilis dan Rudy, P. (2011). Sifat Fisik Kimia Nikumi Daging Kuda dengan Penambahan Anti-denaturan dan Natrium. Jurnal Ilmu Ternak. Vol. 11:1, 6-12.

Takaendengan, B.J. (2011). Potensi Genetik Kuda Lokal di Sulawesi Utara sebagai Sumber Bibit Kuda Indonesia. Disertasi. Sekolah Pascasarjana. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Turangan, S.H. (2017). Penampilan Ternak Kuda Bendi di Kecamatan Tompaso Kabupaten Minahasa. Jurnal Zootek (“Zootek” Journal) Vol. 37 No. 1 : 186 – 198.

Husein, Umar. (2000). Metodologi Penelitian, Aplikasi dalam Pemasaran. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Wasilah, Burhanuddin, Nahda, U. (2018). Penerapan Konsep Futuristik pada Pusat Pacuan Kuda di Jeneponto. Nature (National Academic Journal of Architecture) UIN Allaudin 5 (1).

Diterbitkan
2024-02-28
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 391 times