Analisis Peran Gender dalam Pengelolaan Sapi Potong pada Sistem Bagi Hasil

Abstrak

Gender merupakan konstruksi sosial dan budaya yang memengaruhi peran dan tanggung jawab dalam berbagai sektor, termasuk peternakan sapi potong berbasis sistem bagi hasil. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran gender dalam pengelolaan peternakan sapi potong pada sistem bagi hasil di Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone. Sampel penelitian berjumlah 36 peternak, terdiri dari 24 laki-laki dan 12 perempuan, yang dipilih secara proporsional dengan taraf signifikansi α=10%. Pengumpulan data menggunakan metode survei dengan pendekatan cross-sectional. Analisis data dilakukan secara deskriptif terhadap peran gender dalam akses, kontrol, serta pemanfaatan dan pengelolaan keuntungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laki-laki mendominasi dalam akses terhadap sumber daya (65-67%), kontrol pengambilan keputusan (61–64%), dan pemanfaatan keuntungan secara eksternal (78%), sedangkan perempuan lebih berperan dalam pemanfaatan keuntungan secara internal (81%). Kesimpulan penelitian menegaskan bahwa peran gender memengaruhi pengelolaan peternakan sapi potong, di mana laki-laki lebih dominan dalam aspek strategis dan ekonomi, sedangkan perempuan lebih berperan dalam pengelolaan keuntungan di ranah domestik. Kolaborasi antara laki-laki dan perempuan menjadi faktor kunci dalam keberlanjutan usaha peternakan ini.